Friday, May 8, 2015

Listening Toefl

Skill yang dibutuhkan untuk megikuti tes listening Toefl 

Listening section  merupakan bagian dalam tes TOEFL yang menguji kemampuan dalam memahami suatu pembicaraan yang berupa percapakan atau kuliah singkat. Dalam tes ini, kemampuan kosakata sangat diutamakan.

Belajar listening test harus dengan membiasakan diri mendengarkan percakapan dan kuliah dalam bahasa Inggris. Untuk mendapatkan bahan ini, bisa saja mengunduh lagu, film serta kuliah yang disampaikan oleh seorang native speaker. Pertama-tama hanya perlu mendengarkan saja, agar terbiasa dengan itu. Setelah cukup terbiasa, bisa mulai fokus pada masalah pemahaman gagasan yang disampaikan. Dalam hal ini, bisa mulai menggunakan catatan- catatan kecil yang bisa menjadi reminder atau notes. Perhatikan pula penggunaan kosakata yang ada, sehingga bisa sekaligus memperkaya kosakata. Selain itu, perlu juga memperhatikan bagaimana pola penyampaian gagasannya. Dengan memahami pola, tentu akan lebih mudah untuk menemukan gagasan utamanya.


Selain itu, transisi pembicaraan itu juga perlu mendapat perhatian, sehingga bisa mengetahui pembicaraan itu dalam pengantar, isi atau kesimpulan. Dengan menguasai hal ini, bisa lebih memusatkan perhatian pada bagian-bagian tertentu dari pembicaraan itu. Hal ini juga akan membantu untuk memahami secara lebih sistematis. Lalu, biasakan diri dengan berbagai aksen yang digunakan oleh speaker. Aksen ini juga menentukan kecepatan bicara seseorang. Bila sudah terbiasa, tentu tidak akan kesulitan kalau harus mendapatkan speaker yang memiliki aksen yang berbeda-beda. Setelah itu semua, juga perlu berlatih untuk merangkum keseluruhan pembicaraan. Ini juga bisa ditambahkan dengan berlatih menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang disampaikan speaker.

No comments:

Post a Comment